Di era digital saat ini, peran perempuan dalam membangun negara tidak dapat dipungkiri keberadaannya. Perempuan menduduki posisi penting disektor pemerintahan dan dunia industri. Melihat hal tersebut, Universitas Al Azhar Indonesia (UAI) bekerja sama dengan Kedutaan Besar Uni Emirat Arab di Indonesia (UEA) untuk menggelar webinar dengan tema “Pemberdayaan Perempuan di UEA dan Indonesia”. Acara ini diselenggarakan secara virtual dengan mengusung konsep talkshow edukasi melalui aplikasi zoom meeting dan live YouTube Universitas Al Azhar Indonesia.
Latar belakang dan tujuan dilaksanakannya acara ini adalah, perkembangan teknologi informasi menjadi tantangan sekaligus peluang bagi para perempuan untuk berkontribusi dalam pertumbuhan ekonomi, teknologi, dan sektor lainnya. Perempuan dituntut untuk dapat berkreasi dan berinovasi mengembangkan talenta dan kemampuanya dalam menjalankan berbagai usaha dengan memanfaatkan berbagai fasilitas dari kemajuan teknologi. Membangun pemahaman mengenai pentingnya peran perempuan dalam membangun negara, meningkatkan kompetensi, dan menumbuhkan kesadaran lebih banyak pihak terhadap kerja nyata dan prestasi para perempuan untuk bergerak memajukan pada segala sektor.
Dalam sambutannya, Rektor UAI, Prof. Dr. Ir. Asep Saefuddin, M.Sc., berharap UAI dapat semakin berkontribusi untuk bangsa dan negara Indonesia khususnya untuk peningkatan peran perempuan Indonesia baik lokal maupun global. Melalui sambutannya, Rektor UAI juga menyampaikan bahwa perempuan Indonesia harus terus dapat berinovasi di tengah-tengah pandemi yang melanda. UAI meyakini bahwa semua perempuan dapat terus berkreativitas dan dapat menjadi solusi dalam menghadapi situasi pandemi saat ini.
Hadir sebagai keynote speaker adalah H.E. Mr. Abdulla Salem Obaid AlDhaheri, (Ambassador of the United Arab Emirates to the Republic Of Indonesia), yang menyampaikan mengenai pentingnya kerjasama berkelanjutan antara UEA dan Indonesia. Dengan adanya hubungan bilateral yang kuat antara kedua negara ini pada akhirnya dapat mewujudkan berbagai pengembangan seperti pembangunan infrastruktur, investasi dan lain – lain.
Webinar yang dimoderatori oleh Ir. Ade Suryanti, M.M., IPU (Wakil Rektor II UAI Bidang Sumber Daya dan Kerjasama) menghadirkan tiga narsumber perempuan yaitu, H.E. Shamsa Saleh, (Secretary- General of the UAE Balance Council). Amalia Adininggar Widyasanti, Ph.D (Deputy Minister for Ekonomic Affairs, Ministry of National Development Planning/BAPPENAS). Dr. (HC). Dra. Nurhayati Subakat, Apt. (PT Paragon Technology and Innovation President Commissioner). Para narasumber akan berbagi pengalaman dan pemahaman mereka terhadap peran perempuan pada bidang nya masing-masing.
Acara yang dihadiri oleh lebih dari 350 peserta ini, tidak hanya terdiri dari sivitas UAI dan YPIA, namun hadir pula peserta dari beberapa perguruan tinggi di Indonesia.
Dengan adanya webinar UAI yang bekerjasama dengan Kedutaan Besar Uni Emirat Arab di Indonesia (UEA), UAI berharap dapat membuka cakrawala berfikir perempuan Indonesia untuk terus berkontribusi serta berinovasi untuk kemajuan Indonesia dan dunia.
Ketika masuk Institut Pertanian Bogor (IPB) di tahun 1976, penulis sering melihat para kakak kelas memakai t-shirt berwarna hijau yang bertuliskan “Agronomy Feeds The World”. Mereka pada dasarnya sedang promosi Jurusan Agronomi adalah pilihan yang tepat. Tujuannya agar para calon…
Meskipun dilanda pandemi, namun dalam hitungan yang belum genap setahun, para peneliti Indonesia berjaya menghasilkan puluhan produk inovasi terkait Covid-19 itu. Setidaknya menurut Kemenristek, saat itu tercatat lebih dari 60 produk inovasi yang dihasilkan. Kementerian yang akhirnya ‘hilang’ ini juga…
Kabar bahagia datang dari salah satu dosen Fakultas Ilmu Hukum Universitas Al Azhar Indonesia (UAI). Pasalnya Prof. Dr. Suparji Ahmad, SH., MH. resmi dikukuhkan sebagai Guru Besar dalam bidang Ilmu Hukum secara hybrid pada Kamis (23/06), bertempat di Ruang Auditorium…