Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) kembali mengirimkan peserta kampus mengajar angkatan kedua, sebelumnya UAI sukses mengirimkan angkatan pertama pada beberapa bulan lalu. Kampus Mengajar merupakan bagian dari Kampus Merdeka yang mengajak mahasiswa di Indonesia untuk menjadi guru dan mengajar siswa-siswa Sekolah Dasar (SD) yang ada di wilayah 3T yakni terdepan, tertinggal dan terluar. Webinar ini diselenggarakan pada Kamis (05/08) lalu serta dihadiri oleh Rektor UAI, Prof. Dr. Ir. Asep Saefuddin, M.Sc. dan Kepala Sub Direktorat Pembelajaran Koordinator Program MBKM, Syarifah Ida Farida, S.E., M.M.
“Program kampus mengajar harus menjadi titik awal bagi kemajuan pendidikan di berbagai sektor Indonesia, UAI berkomitmen untuk terus mengedukasi masyarakat secara luas.” Kata Prof. Asep yang juga Guru Besar Statisitika ini.
Program Kampus Mengajar yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) di angkatan kedua akan difokuskan pada pengajaran untuk materi literasi, sains, dan literasi matematika. Sehingga diharapkan bisa senantiasa memberikan pemahaman dan pendidikan merata mengenai kajian ilmu alam dan juga ilmu pengetahuan lainnya. Pada program kampus mengajar angkatan kedua, Universitas Al-Azhar Indonesia juga kembali mengirimkan delegasi dari tim mahasiswa dan juga tim dosen pembimbing.
Rektor UAI menyampaikan apresiasi tinggi kepada dosen pembimbing dan juga mahasiswa yang ikut pada kegiatan kampus mengajar ini. Terimakasih atas dukungan dan bantuan dari seluruh sivitas akademika dan Mitra Universitas Al-Azhar Indonesia. Semoga kedepannya UAI semakin bertambah sukses serta menciptakan generasi penerus bangsa yang maju demi Indonesia Emas 2045.
Ketika masuk Institut Pertanian Bogor (IPB) di tahun 1976, penulis sering melihat para kakak kelas memakai t-shirt berwarna hijau yang bertuliskan “Agronomy Feeds The World”. Mereka pada dasarnya sedang promosi Jurusan Agronomi adalah pilihan yang tepat. Tujuannya agar para calon…
Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI) baru saja selesai melaksanakan Pengenalan Kehidupan Kampus Bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) dan resmi melantik lebih dari 700 mahasiswa secara daring. Kegiatan PKKMB dilaksanakan selama empat hari mulai dari Senin (13/09) hingga Kamis (16/09) lalu sedangkan pelantikan…
Meskipun dilanda pandemi, namun dalam hitungan yang belum genap setahun, para peneliti Indonesia berjaya menghasilkan puluhan produk inovasi terkait Covid-19 itu. Setidaknya menurut Kemenristek, saat itu tercatat lebih dari 60 produk inovasi yang dihasilkan. Kementerian yang akhirnya ‘hilang’ ini juga…